Ratusan Guru Pendidikan Agama Islam (GPAI) tingkat Sekolah Dasar se-Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) mengikuti Seminar Pendidikan Islam dan Khataman Al-Qur’an yang digelar di Gedung Agung Lantai 2 Setda HSU, Sabtu (14/6/2025).
Acara ini mengusung tema “Revitalisasi Peran Guru PAI dalam Menanamkan Karakter Qur’ani di Era Digital.”
Dalam sambutannya, Ahadi Ilhami, Sekretaris Dinas Pendidikan HSU mewakili Kepala Dinas, menekankan pentingnya adaptasi teknologi oleh para guru agama.
“Guru PAI harus mampu memanfaatkan teknologi sebagai media dakwah dan pembelajaran. Di tengah derasnya arus informasi, guru agama tetap harus menjadi teladan akhlak dan integritas,” ujar Ahadi.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Kelompok Kerja Guru (KKG) PAI SD se-Kabupaten HSU ini menjadi ajang strategis untuk meningkatkan kompetensi dan memperkuat peran guru agama sebagai pelopor pendidikan karakter di tengah tantangan arus digitalisasi.
Seminar ini dinarasumberi langsung oleh, Mualim Dr. H. Rif’an Syafruddin, Lc, M.Ag (Ketua STAI RAKHA Amuntai) yang memberikan materi inspiratif penuh motivasi.
Dalam paparannya, ia mengingatkan bahwa guru agama harus tangguh dan memiliki dedikasi tinggi.
“Guru harus kuat, tahan banting, dan mampu bertahan di tengah berbagai tantangan zaman. Jadilah sosok yang dirindukan murid, bukan hanya karena ilmunya, tetapi karena ketulusannya membimbing,” pesannya.
Acara juga dirangkai dengan prosesi khataman Al-Qur’an sebagai simbol penguatan spiritual dan penghayatan nilai-nilai Qur’ani di kalangan pendidik.
Kegiatan ditutup dengan sesi refleksi dan diskusi interaktif yang mempererat solidaritas antar guru PAI.
Seminar ini diharapkan menjadi tonggak kebangkitan semangat guru agama Islam sebagai pilar utama dalam menanamkan karakter Qur’ani di tengah era digital yang kian kompleks.
Comment with Facebook
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan kami. Kami berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.